Motor yang tiba-tiba mati saat akan digunakan tentu menyebalkan. Belum lagi kalau motor mati di tengah jalan pastinya akan menghalangi lajur lalu lintas. Jika terjebak dalam kondisi ini tidak perlu panik, pinggirkan dulu motor dan cek masalahnya. Ada beberapa penyebab mesin motor mati saat di gas, simak ulasan berikut agar tahu cara mengatasinya.
Kenali Masalah dan Cari Solusinya
-
Tanki Bensin Tersumbat
Jika anda mengecek detail maka akan menemukan lubang kecil di bagian tutup tanki bensin. Lubang ini berfungsi sebagai sirkulasi guna menjaga tekanan udara dalam tanki. Apabila lubang tertutup tentunya bensin tidak bisa turun ke ruang bahan bakar. Itulah mengapa mesin motor bisa mendadak mati.
Lalu mengapa lubang tanpa sengaja tertutup? Bisa jadi dikarenakan ada kotoran yang menghambat jalannya udara. Oleh sebab itu, usahakan sering cek bagian tanki tapi jangan setelah mengisi bensin. Bersihkan pakai sikat atau lap kain saat waktu luang sampai lubang ventilasi terlihat lagi.
-
Ada Air dalam Karburator
Air bisa masuk ke dalam tanki bensin lewat rembesan dari luar atau uap air bahan bakar. Pada dasarnya air akan terpisah ketika masuk ke karburator, saat gas motor dinaikkan maka RPM mesin ikut naik. Hal inilah yang membuat aliran bensin menuju intake manifold semakin cepat. Sehingga air ikut masuk, karena bukan bahan bakar maka suara mesin aneh dan mati tiba-tiba.
Penyebab mesin motor mati saat di gas ini bisa diatasi dengan menguras ruang pelampung karburator. Caranya buka sekrup yang terdapat dalam mangkuk karbu, lalu bersihkan bagian tersebut. Tapi anda perlu menguras tanki bensi apabila kadar air di dalamnya terlalu banyak.
-
Bahan Bakar Habis
Masalah ini sering terjadi karena pengendara kurang bisa memperkirakan jarak. Selain itu bisa jadi karena spidometer mati sehingga tidak tahu kapan bensin perlu diisi. Kalau dalam kondisi ini solusinya dorong motor sampai ke pom bensin atau jual bensin ecer terdekat. Tidak perlu sampai full paling tidak mesin dapat menyala kembali.
-
Kondisi Busi Lemah
Busi yang tidak berfungsi baik mengakibatkan pengapian kurang sempurna. Alhasil suara mesin brebet ketika digas mesin justru mati. Dalam kondisi ini sebaiknya copot busi, tapi pastikan mesin telah sejuk. Anda bisa menggunakan kunci busi untuk mencopotnya, letak kunci di tool kita bawaan motor.
Cek bagian kepala busi, kalau warnanya hitam pekat berarti perlu diganti. Namun jika sekadar kotor cukup bersihkan dengan lap kering. Jangan gunakan lap basah ataupun setengah basah, sebab berpotensi drat lubang busi cepat aus. Setelah itu pasang kembali dan cobalah nyalakan mesin.
-
Mesin Motor Overheat
Hal ini bisa terjadi karena sirkulasi oli dalam mesin tersumbat. Sehingga ring piston kering dan menyebabkan suhu panas, karena terjadi gesekan dalam mesin. Apabila mesin kepanasan berlebih dapat mengakibatkan motor mati mendadak. Maka dari itu, diamkan dulu mesin sampai sejuk. Lalu cek kondisi oli, kalau kurang maka isi hingga batas optimal.
-
Injektor Mengalami Masalah
Injektor memerlukan perawatan minimal setiap 10 ribu kilometer. Fungsinya agar ketepatan debit penyemprotan bahan bakar terjaga. Apabila injektor rusak akibatnya tarikan motor bersuara aneh. Oleh karenanya, usahakan servis rutin paling tidak 6 bulan sekali ke bengkel resmi.
Baik motor injeksi maupun matic memang wajib di cek rutin minimal 1 bulan sekali. Tujuannya untuk mengetahui beberapa kerusakan yang mengurangi peforma motor. Bukan hanya kendaraan yang rusak, tapi aktivitas pengendara menjadi terganggu. Untuk penjelasan lengkapnya bisa langsung hubungi kursus mekanik motor.